PELUNCURAN “TEOLOGI TANAH” DILUNCURKAN 65
TAHUN PDT. JOHN CAMPBELL-NELSON
http://www.oaseintim.org/?p=176, Sabtu, 12 September 2015
Buku Teologi
Tanah: Perspektif Kristen terhadap Ketidakadilan Sosio-ekologis di Indonesia,
diluncurkan dan dibedah di halaman kapel kampus Universitas Kristen Aartha
Wacana (UKAW) Kupang, pada tanggal tanggal 7 September 2015. Acara peluncuran
dan bedah buku terbitan Oase Intim ini, dirangkaikan dengan perayaan 65 tahun
Pdt. John Campbell-Nelson, salah seorang pengurus Oase. Acara lengkap
yang dipandu Paoina Bara Pa berlangsung di halaman terbuka di depan kapel
kampus UKAW. Sebuah panggung kecil ditata alami dengan tema “Berdamai
dengan Alam”.
Peluncuran buku Teologi ditandai dengan
penyerahan buku kepada wakil-wakil pemerintah, MS-GMIT, pimpinan UKAW, dan
mahasiswa. Acara dipenuhi lagu-lagu pilihan oleh Riana Banoet - al. Kulihat
Ibu Pertiwi, Jangan Takut Hai Tanah, dan paduan rapp dan lagu daerah yang
mengandung kritik terhadap perusakan alam. Ada pula menari “lego-lego”
khas Alor, dan terinspirasi dengan tradisi “natoni” pada pembukaan acara. Dalam
acara bedah buku, tiga pembedah - Pdt Henderika Taga Logo, Dedy Manafe (Pakar Hukum),
dan Paul SinlaEloE (Aktivis LSM) - sama mengangkat isu-isu lokal yang terkait
dengan perundingan dan mengadvokasi kasus-pelaporan tanah.
Penekanan mereka menjalankan pelayanan gereja
juga membahas masalah sosial, jangan hanya berputar dalam ritual. Diskusi
acara yang dipandu Marta Bire berlangsung seru namun hangat. Pengalaman
Mama Pdt Henderika Taga Logo memimpin sidangnya berhadapan dengan kekuasaan
yang mau merampas tanah mereka perlu dituliskan dan disebarkan, menjadi
inspirasi bagi orang lain untuk memperjuangkan hak-hak rakyat. Semoga ada
banyak pendeta seperti mama pendeta dari Timor ini.
Perayaan 65 tahun Pdt Dr John Campbell-Nelson. Beberapa
jenis buah - termasuk sirih-pinang - ditata apik dengan lilin 65 menggantikan
kue ulang tahun Pak John. Dalam refleksinya, Pak John menyatakan bersyukur
kepada Tuhan saat tiba di Timor bulan November 1983 dia terus memberi
kawan-kawan sekerja yang memperkaya dibutuhkan dalam pelayanan di dalam jemaat2
GMIT. Dua tokoh adat yang juga hadir - Petrus dan Yohanes Almet - disapa
khusus sebagai guru2 yg dari mereka Pak John belajar banyak hal. Juga di
Oase Pak John berjumpa kawan-kawan yang meminta berbagai pelayanan di pelosok
Sulawesi, Halmahera dan Kalimantan.
Atas acara yang sukses dan menggembirakan ini
Yayasan Oase Intim nyatakan terima kasih kepada MamaMery Kolimon dan kawan2 di
Jaringan Perempuan Indonesia Timur (JPIT), serta Mama Evie Pada dengan sivitas
akademik Fakultas Teologi UKAW.